Kapolri: Kritik Itu Perlu, Polisi Harus Terus Mau Dievaluasi
Kalimantan Raya, Nasional – Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Listyo Sigit Prabowo, menyampaikan sikap terbukanya terhadap kritik publik terhadap institusi kepolisian. Bahkan, ia mengaku sering tersenyum sendiri saat melihat konten-konten di TikTok yang menyindir atau mengkritik kinerja polisi.
Hal itu disampaikannya saat menghadiri kegiatan “Sambang Petang” di Pondok Pesantren Nurul Azhar, Yayasan Tabung Wakaf Umat (YTWU), di Pekanbaru, Riau, Sabtu (12/7). Dalam kesempatan tersebut, Sigit juga sempat berdiskusi dengan akademisi Rocky Gerung.
“Sebagai polisi, kami menyadari banyak hal yang perlu dikritisi dan dievaluasi. Saya pribadi melihat kritik sebagai bagian penting dari proses memperbaiki diri, termasuk memperbaiki institusi,” ujar Sigit dalam keterangannya, Minggu malam (13/7). “Makanya, kalau lihat TikTok yang isinya kritik tentang polisi, saya kadang tersenyum sendiri.”
Lebih jauh, Kapolri menyampaikan rasa syukurnya bisa terus menjalin silaturahmi dengan berbagai kalangan, termasuk tokoh masyarakat dan akademisi. Ia menilai pertemuan semacam ini penting untuk membangun jembatan komunikasi yang lebih luas antara institusi kepolisian dan masyarakat.
“Kami merasa senang bisa bertemu dan bersilaturahmi dengan banyak pihak. Seperti yang dikatakan Bang Rocky, ‘musuh satu terlalu banyak, teman seribu masih kurang.’ Maka kami bersyukur hari ini mendapat banyak teman dan saudara baru,” ucap Sigit.
Pada kesempatan itu, Jenderal Sigit juga menyalurkan bantuan berupa 200 paket santunan untuk anak-anak yatim dan keluarga prasejahtera yang tinggal di sekitar pesantren. Paket tersebut berisi perlengkapan sekolah seperti tas, buku, alat tulis, hingga pensil warna. Bantuan diberikan kepada lima perwakilan anak, sebagian besar merupakan santri Nurul Azhar serta anak dari keluarga kurang mampu.
Kunjungan Kapolri turut didampingi sejumlah pejabat tinggi Mabes Polri, antara lain Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo, AS SDM Irjen Anwar, Kadiv Propam Irjen Abdul Karim, Kadiv Humas Irjen Sandi Nugroho, Kakorlantas Irjen Agus Suryonugroho, dan Kapolda Riau Irjen Hery Heryawan.
