Wagub Apresiasi Perhatian Ketua MPR Pada Perbatasan
TARAKAN Wakil Gubenur (Wagub) Kalimantan Utara (Kaltara) H Udin Hianggio mewakili Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie menyambut dan mendampingi Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (RI) RI Zulkifli Hasan pada kunjungan kerja ke Kota Tarakan, Provinsi Kaltara , kemarin (4/2).
Salah satu rangkaian kunjungan kerja ketua MPR RI, adalah mengisi kuliah umum bertema ‘Perteguh Empat Pilar Kebangsaan Untuk Persatuan Indonesia di Universitas Borneo Tarakan (UBT). Sekaligusba Memorandum of Understanding (MoU) Pendidikan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat dengan Rektor UBT Prof Adri Patton.
Terhadap kedatangan Zulkifli Hasan itu, Wagub menyampaikan apresiasi dan terima kasih. Lantaran, Kaltara sebagai provinsi termuda di indonesia sangat perhatian dari Pemerintah juga Legislatif di tingkat pusat. “Ada beberapa pesan yang dititipkan kepada Ketua MPR RI dalam kunjungan ini. Salah satunya soal penyelesaian pembangunan fisik gedung perkuliahan di UBT. Nilai kebutuhan anggarannya sekitar Rp 170 miliar,” kata H Udin.
Pihak UBT sendiri sudah menyiapkan proposal permohonan bantuan anggaran tersebut untuk dititipkan kepada Ketua MPR RI. Selain itu, perlu juga mendapat perhatian soal soal status beberapa dosen di UBT yang terkendala faktor usia sehingga tak bisa menjadi pegawai negeri, ucap Wagub.
Wagub sangat berharap kedatangan Zulkifli Hasan ke Tarakan kali ini, bisa menyuarakan aspirasi masyarakat, khususnya UBT kepada pihak yang penuh di pusat. Kunjungan ketua MPR ini juga menunjukkan semangat nasionalisme yang tinggi. Lantaran, sangat rela kondisi ini untuk hari ini, urainya.
Sementara itu, Ketua MPR RI Zulkifli Hasan dalam kuliah umum, mengatakan bahwa Indonesia dibangun dengan rasa nasionalisme yang tinggi. Faktor pembentuknya, antara lain akar budaya yang kuat. Bangun Indonesia, kuatkan nasionalisme agar negara ini makin bersatu dan tumbuh besar, jelasnya.
Soal masalah UBT, Zulkifli siap untuk memperjuangkan apa yang menjadi aspirasi tersebut. Kalau perlu, kita sampaikan alamat ini ke Presiden. Intinya, kami siap memperjuangkan dan menyuarakan aspirasi ini, tuntasnya. (Humas)