TARAKAN – Dialog kemerdekaan dengan tema peran nyata Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dalam mendukung percepatan penanganan Covid-19 menuju Indonesia emas, digelar Rabu (18/8).
Kegiatan Ini digagas langsunh oleh HMI Badko Kaltim-Kaltara bekerja sama dengan Polda Kalimantan Utara.
Dialog dengan menghadiran Wali Kota Tarakan, Khairul dan alumni kader HMI yang juga dosen Fakultas Hukum UBT Tarakan, Ilham Agang sebagai narasumber ini merupakan kerja sama Polda Kaltara dan HMI Tarakan.
Asriadi, perwakilan HMI Badan Koordinasi (Badko) Kaltim-Kaltara menambahkan kerja sama HMI dan Polda Kaltara ini melaksanakan beberapa kegiatan. Salah satunya dialog yang melibatkan HMI serta beberapa komisariat yang ada dibawah HMI Cabang Tarakan.
“Selain dialog kemerdekaan, ada rangkaian kegiatan lain yaitu pembagian bantuan sosial (bansos) sekitar 60 paket untuk warga yang sedang melaksanakan isolasi mandiri (isoman) dan yang terdampak. Kami juga melakukan kegiatan donor darah, dengan target 25 sampai 30 orang,” imbuhnya.
Di momentum hari kemerdekaan ini, Asriadi mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendukung kebijakan pemerintah dalam hal percepatan penanganan Covid-19.
“Dalam penanganan Covid-19 tidak bisa sepenuhnya membebankan kepada Pemkot. Peran mahasiswa juga perlu, peka dalam situasi pandemi seperti ini,” katanya.
Ditemui usai dialog, Khairul menuturkan diskusi dengan tema serupa diharapkan bisa dilakukan kelompok pemuda lainnya. “Lagi tren diskusi di dalam ruang publik ini yang kita harapkan. Jadi, tidak ada diskusi di jalan-jalan. Mudahan hasilnya bagus,” ujarnya.
Khairul yang juga sebagai Walikota Tarakan ini mengucapkan banyak terimakasih kepada HMI Badko Kaltim-Kaltara serta Polda Kaltara yang turut berperan serta dalam menebar kebaikan di masa pandemi covid 19.