November 26, 2024
Kaltara Nunukan

HMI Politeknik Nunukan Pelopori Deklarasi Tolak Korupsi dan Politik Uang

  • Desember 10, 2021
  • 2 min read
HMI Politeknik Nunukan Pelopori Deklarasi Tolak Korupsi dan Politik Uang

Nunukan – HMI Komisariat Politeknik Nunukan Bersama Alumni SKPP Nunukan Peringati hari anti korupsi sedunia dialun-alun kota Nunukan pada hari Kamis (09/12/2021)

Kegiatan tersebut di inisiasi oleh HMI Komisariat Politeknik Nunukan dan Alumni SKPP Nunukan, adapun peserta yang hadir berasal dari berbagai lembaga mahasiswa dan kepemudaan diantaranya HMI,PMII,GMKI,IMM,EK LMND,PMNTT,KMK TARSISIUS,FKMPK Nunukan,HMPN Kaltara,KBMK PNN, MAPALA 613,BEM PNN dan BEM STIT Ibnu Khaldun Nunukan

Dalam pelaksanaannya terdapat berbagai rangkaian kegiatan diawali dengan penyampaian orasi dari masing-masing lembaga, kemudian dilanjutkan dengan deklarasi menolak praktik korupsi sekaligus penandatanganan naskah Deklarasi lawan korupsi dan politik uang

Tak berakhir pada deklarasi saja, dimalam hari Juga terdapat penyampaian materi dari para narasumber salah satunya adalah ketua Bawaslu Nunukan Moch. Yusran, SE ia berharap kegiatan ini menjadi semangat baru dalam mencegah praktek korupsi

“Harapan kita dengan terselenggaranya kegiatan ini dapat menjadi spirit baru dalam memerangi,mencegah dan menolak praktek korupsi, tidak terhenti sampai disini saja, akan tetapi hal ini harus selalu dikampanyekan kepada masyarakat setiap saat tentang bahaya korupsi dan dampak buruk bagi bangsa dan negara, Ucap Yusran

Turut hadir juga tokoh pemuda Nunukan sekaligus Alumni SKPP Nasional tahun 2021 yang berasal dari Kabupaten Nunukan, Muhammad Safaruddin, S.Pd, Ia mengapresiasi peringatan hari anti korupsi sedunia yang terlaksana

“Apresiasi sebesar-besarnya kami ucapkan atas terlaksananya kegiatan ini dalam rangka memperingati hari anti korupsi sedunia, gerakan seperti ini merupakan roh dari pemuda, yang di mana tindakan korupsi harus menjadi perhatian khusus kita sebagai generasi penerus bangsa, mengapa demikian, dikarnakan hal ini berbicara tentang hak-hak masyarakat yang seharusnya mereka terima namun sebaliknya justru mereka menderita akibat ulah para pelaku korupsi,” Ucap Safar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *