Kaltara Raih Apresiasi BSSN, Provinsi ke-10 yang Lengkapi Tim Tanggap Insiden Siber di Seluruh Kabupaten/Kota
Kalimantan Raya, Advetorial – Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) berhasil meraih Apresiasi Penghargaan dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) RI. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Wakil Kepala BSSN, Rachmad Wibowo, kepada Gubernur Kaltara Zainal A. Paliwang yang diwakili oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (KISP), Iskandar, di Kantor BSSN Depok, Senin (27/10/2025).
Pemprov Kaltara menerima apresiasi ini karena menjadi Provinsi ke-10 yang telah berhasil membentuk dan meregistrasi Tim Tanggap Insiden Siber (TTIS) di seluruh wilayah Kabupaten dan Kota se-Kaltara.
Acara penyerahan penghargaan ini dirangkaikan dengan Pengukuhan Bersama TTIS Sektor Administrasi Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Tahap 2 Tahun 2025.
Kepala BSSN RI, Nugroho Sulistyo Budi, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemprov Kaltara terhadap program Pemerintah Pusat. Ia menegaskan peran krusial TTIS.
“Transformasi digital tidak akan kokoh tanpa keamanan siber yang kuat. Melalui TTIS, kita membangun lini pertahanan pertama dalam menjaga data, infrastruktur digital dan layanan publik,” ucapnya.
Ia juga menyoroti tantangan siber, dengan menyebutkan bahwa hingga Oktober 2025, BSSN telah memantau lebih dari 4,6 miliar anomali siber. Angka ini menunjukkan betapa pentingnya peningkatan kesiapsiagaan dan kolaborasi lintas sektor.
TTIS sendiri merupakan ekosistem penting yang berperan kunci dalam mengelola dan memulihkan insiden siber organisasi, termasuk pemerintah daerah. Secara nasional, per 27 Oktober 2025, total 452 TTIS Sektor Pemerintah dan Pembangunan Manusia telah teregistrasi.
“Mari kita jaga siber Indonesia agar tetap bersih, sehat dan produktif. Kita nyaman karena aman,” pungkas Kepala BSSN.
