August 26, 2025
Ekonomi Kaltara Tarakan

KPwBI Kaltara Gelar Bukber dan Salurkan Bansos Perbankan

  • Maret 18, 2025
  • 2 min read
KPwBI Kaltara Gelar Bukber dan Salurkan Bansos Perbankan

TARAKAN – Sebagai ikhtiar memperkuat hubungan antar lembaga perbankan di Kalimantan Utara, Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) gelar kegiatan Buka Puasa Bersama dan Penyaluran Bansos Perbankan 2025, pada Rabu (12/3/2025).

Acara ini dibuka oleh Ketua BMPD sekaligus Kepala Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Kaltara, Hasiando G. Manik. Ia menekankan bahwa kegiatan ini berperan penting dalam memperkuat kebersamaan serta membangun sinergi antar pelaku industri perbankan.

“Acara ini tidak hanya berfokus pada kebersamaan, tetapi juga diisi dengan bakti sosial serta edukasi mengenai Cinta, Bangga, Paham Rupiah (CBP Rupiah) bagi seluruh anggota BMPD,” ujar Hasiando.

Edukasi tersebut berkaitan dengan perkembangan sistem pembayaran digital, terutama penggunaan QRIS sebagai metode transaksi yang aman dan efisien. Edukasi ini juga mencakup informasi mengenai perlindungan konsumen serta layanan informasi publik dari Bank Indonesia.

“Sebagai bentuk nyata kepedulian sosial, BMPD Kalimantan Utara menggelar kegiatan bakti sosial, dengan menyalurkan bantuan kepada dua panti asuhan, yaitu Panti Asuhan Dhuafa dan Panti Asuhan Hidayah Nurul Yaqin,” lanjut Hasiando.

Acara semakin bermakna dengan tausiyah yang disampaikan oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tarakan, Drs. KH. Abdul Samad, Lc., M.Pd.I. Dalam ceramahnya, ia menyoroti indahnya keberagaman dalam kehidupan bermasyarakat serta pentingnya membangun kebersamaan dan toleransi.

Untuk diketahui, kegiatan ini dihadiri oleh Ketua BMPD Kalimantan Utara, 22 pimpinan perbankan, serta perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kaltara. Acara ditutup dengan buka puasa bersama yang berlangsung dalam suasana penuh kehangatan.

“Lewat kegiatan ini, diharapkan sinergi antar perbankan di Kalimantan Utara semakin erat dan meningkatkan pemahaman terhadap CBP Rupiah dan sistem pembayaran digital di lingkungan perbankan Kaltara,” tutup Hasiando.