NUNUKAN – Seorang pria berinisial BD di Pulau Sebatik, Nunukan, Kalimantan Utara, mengalami keadaan darurat saat mendatangi Puskesmas Sungai Nyamuk untuk meminta pertolongan dalam melepaskan bearing baja yang terjebak di alat vitalnya.
Namun, tenaga medis di Puskesmas Sungai Nyamuk, Sebatik Timur, tidak memiliki kemampuan untuk menangani kasus tersebut dan menyarankan BD menghubungi petugas Pemadam Kebakaran (PMK).
Laporan mengenai insiden ini diterima PMK Nunukan pada Selasa (11/5/2025) sekitar pukul 07.50 WITA.
Kasi Bantuan Penyelamatan dan Evakuasi PMK Nunukan, Aris Pratama Sanmigo, mengungkapkan bahwa tim segera menuju Puskesmas Sei Nyamuk untuk menjalankan misi pemotongan bearing baja yang menyangkut di alat vital pria tersebut.
Aris menduga BD mengalami masalah akibat bearing yang telah lama terpasang sehingga akhirnya mencari pertolongan medis.
Dalam proses evakuasi, petugas membawa perlengkapan seperti senter kepala, tang potong, serta gerinda mini (boncun).
Dengan bantuan tenaga medis yang memberikan suntikan bius di area yang terdampak, upaya penyelamatan dilakukan dengan memotong bearing baja tersebut.
“Proses pemotongan memakan waktu cukup lama karena materialnya sangat keras,” ujar Aris.
Akhirnya, setelah lebih dari satu jam, upaya tersebut membuahkan hasil.
Proses yang dimulai sekitar pukul 08.00 WITA berhasil diselesaikan pada pukul 09.12 WITA.
“Petugas kami berhasil memotong bearing yang terjebak di alat vital korban. Misi terselesaikan,” pungkas Aris, menegaskan keberhasilan tim dalam menangani situasi yang tidak biasa ini.
