TANJUNG SELOR – Dalam upaya memfasilitasi kerja sama terkait pengamanan wilayah keamanan laut di perairan Kalimantan Utara (Kaltara), Rabu (11/4) pagi perwakilan Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Kaltara. Tim Bakamla RI itu dipimpin Kolonel Maritim Ely Susiyanti (Kepala Sub Direktorat Kerja Sama Dalam Negeri).
Mereka mengutarakan tujuannya itu, saat beraudiensi dengan jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara, Rabu (11/4). Dalam hal ini, Wakil Gubernur (Wagub) Kaltara H Udin Hianggio didampingi Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Provinsi (Setprov) Kaltara Sanusi di Ruang Kerja Wagub Kaltara. “Ada lima hal yang coba dijajaki untuk dilakukan kerja sama antara Bakamla dengan Pemprov Kaltara. Yakni, kerja sama di bidang peningkatan sumber daya, sinergitas operasi, pemanfatan teknologi, sarana dan prasarana, serta pemberdayan masyarakat,” kata Wagub.
Kaltara sendiri, tercatat sebagai daerah yang berpotensi untuk kegiatan ilegal di laut. Salah satunya narkoba, penyelundupan orang dan barang. “Pemprov menyambut baik niat kita untuk bekerjasama. Nanti mungkin akan ditindaklanjuti dengan pembuatan MoU (Memorandum of Understanding) antara Bakamla dengan Pemprov Kaltara,” timpal Kolonel Maritim Ely Susiyanti, Kepala Sub Direktorat Kerja Sama Dalam Negeri Bakamla RI. Bakamla berencana membuat Desa Maritim di Kaltara. Desa ini, menjadi lapisan pertama bagi Bakamla dan Pemprov Kaltara dalam hal penyampaian informasi tentang berbagai tindakan ilegal yang terjadi di wilayahnya.(humas)