
Kalimantan Raya, Tarakan – Pengurus Pemuda Katolik Kalimantan Utara menggelar audiensi dengan Kepala Kepolisian Resor Tarakan, AKBP Erwin S. Manik, di Markas Polres Tarakan pada Jumat, (11/04/2025). Pertemuan itu digelar sebagai langkah awal membangun sinergi antara organisasi kepemudaan dan institusi kepolisian dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di Kota Tarakan.
Ketua Pemuda Katolik Komisariat Daerah (Komda) Kalimantan Utara, Fransiskus Jefri, menyampaikan ucapan selamat atas penunjukan AKBP Erwin sebagai Kapolres Tarakan yang baru. Dalam audiensi tersebut, ia turut menyoroti sejumlah persoalan yang tengah dihadapi kalangan muda di kota tersebut, sekaligus mengingatkan pentingnya respons cepat dari kepolisian dalam menangani dinamika yang terjadi di tengah masyarakat.
“Kami mengapresiasi peran Polres selama ini, namun di sisi lain juga mendorong agar kepolisian lebih tanggap terhadap persoalan-persoalan di masyarakat. Masih ada kesan di kalangan warga bahwa penanganan beberapa kasus berjalan lamban,” ujar Okta.
Menanggapi hal tersebut, Kapolres Tarakan menyatakan keterbukaannya terhadap berbagai masukan yang disampaikan masyarakat, termasuk dari elemen pemuda. Ia menjelaskan bahwa saat ini pihaknya tengah menyusun sejumlah program kerja berbasis aspirasi publik.
“Sinergi antara kepolisian dan organisasi pemuda menjadi penting, tidak hanya untuk memperkuat ketertiban, tetapi juga untuk membangun partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga lingkungannya,” kata AKBP Erwin.
Sementara itu, Ketua Pemuda Katolik Komisariat Cabang (Komcab) Tarakan, Oktavianus Fernando, menyampaikan apresiasinya terhadap langkah Polres Tarakan dalam menjaga stabilitas keamanan.
Ia berharap Pemuda Katolik dapat dilibatkan dalam program-program kepolisian ke depan, sebagai bentuk kontribusi pemuda terhadap tugas-tugas kemasyarakatan.
Audiensi tersebut juga dihadiri oleh Kasat Reskrim dan Kasat Intel Polres Tarakan. Pertemuan ini diharapkan menjadi pintu masuk bagi kerja sama yang lebih erat antara kepolisian dan komunitas kepemudaan dalam membangun Kota Tarakan yang aman, tertib, dan inklusif.