February 11, 2025
Advetorial

Rapid Test Digunakan Seefisien Mungkin

  • April 3, 2020
  • 2 min read
Rapid Test Digunakan Seefisien Mungkin

– Gugus Tugas Provinsi Umumkan 4 Kasus Baru Positif Covid-19

TANJUNG SELOR – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) menginformasikan persediaan rapid test yang telah diterima Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalimantan Utara (Kaltara) pada 26 Maret kemarin.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kaltara Agust Suwandy mengatakan, sejatinya Dinkes telah menerima 2.400 strip rapid test. Rapid test tersebut telah didistribusikan ke rumah sakit rujukan dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.

Dinkes Kaltara mendistribusikan sebanyak 200 strip rapid test ke Dinkes Kota Tarakan, 500 ke Rumah Sakit Pemprov ke Kota Tarakan, 200 ke Rumah Sakit Umum Daerah Soemarno Sosroatmodjo Bulungan, 200 ke Dinkes Bulungan, masing-masing 100 ke Dinkes Malinau dan Nunukan, dan masing-masing 60 strip ke Dinkes Provinsi dan Klinik Kesehatan Kantor Gubernur. “Totalnya 1.420 telah kami distribusikan. Kemudian ada buffer stock 980 strip,” ujar Agust Suwandy, Kamis (2/4).

Buffer stock atau persediaan rapid test tersebut juga akan didistribusikan pada tahap selanjutnya, dengan melihat kondisi yang berkembang agar pemakaiannya dapat dilakukan secara efektif dan efisien. “Tentunya kami menggunakan pedoman yang telah ditetapkan dalam penggunaannya,” ujarnya.

Perihal perkembangan wabah Covid-19 di Kaltara, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kaltara melaporkan ada 4 kasus baru terkonfirmasi positif. Seluruhnya tengah diisolasi di RSUD Kabupaten Nunukan. Dengan demikian, di Kaltara sudah sebanyak 6 pasien positif Covid-19.

Keempat pasien positif baru ini berinisial KL (60), HL (33), AA (51), dan AR (61). “Tadi malam sebenarnya kami menerima informasi melalui WhatsApp dari Kepala Balai Besar Laboratorium Kesehatan Surabaya melalui Bapak Kepala Dinkes Provinsi. Bahwa 4 sampel yang dikirim dari Nunukan terindikasi positif. Namun untuk pelaporan kemarin, kami belum masukkan karena menunggu laporan resmi Balai Besar,” ujarnya.

“Info ini disampaikan dahulu supaya contact tracing bisa dilakukan rumah sakit dan Dinas Kesehatan setempat. Sehingga hari ini secara resmi kami sampaikan ada 4 tanbahan kasus yang terkonfirmasi positif,” tambahnya.

Sebelumnya, 4 pasien positif ini diisolasi di RSUD Kabupaten Nunukan. Menurut informasi Dinkes Nunukan tutur Agust, keempat pasien ini sebelumnya peserta tabligh akbar yang dilaksanakan di Gowa, Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu.

“Dan rombongan ini datang dengan kapal Pelni pada 28 Maret. Dan langsung dilakukan skrining oleh tim Gugus Tugas Dinkes Nunukan sehingga didapatkan 4 orang ini langsung dilakukan isolasi, diambil sampel, dan dikirim ke Balai Besar Laboratorium Kesehatan Surabaya. Didapat hasil bahwa 4 orang ini terkonfirmasi positif Covid-19,” tutupnya.(humas)