Realisasi Anggaran Rendah, Nanda Moeis Dukung Pj Gubernur Evaluasi OPD

0

SAMARINDA – Anggota DPRD Kaltim Ananda Emira Moeis mendorong Pj Gubernur Akmal Malik untuk melakukan evaluasi para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Kaltim. Hal ini dilakukan buntut dari rendahnya realisasi anggaran masing-masing OPD yang secara keseluruhan masih di bawah 50 persen.

Ini juga yang membuat Akmal Malik memberikan rapor merah dan tak main-main mengevaluasi.

“Saya mendukung penuh atas sikap tegas yang dilakukan Akmal Malik karena dirinya menilai hal ini perlu dilakukan untuk memacu kerja OPD agar dapat bekerja lebih baik lagi. Karena realisasinya masih jauh di bawah,” ucap Nanda.

Nanda menerangkan APBD Kaltim tahun 2023 mencapai angka fantastis sebesar Rp25,32 Triliun. Harusnya ini menjadi motivasi bagi seluruh OPD di Kaltim untuk menggenjot kinerja lebih maksimal lagi.

“Digenjot lah kinerjanya, apalagi APBD Kaltim kan meningkat jadi Rp25,32 Triliun. Itu angka luar biasa bagi provinsi ini,” tegasnya.

Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kaltim itu menyebut dari besarnya anggaran harus dimanfaatkan dengan maksimal untuk pelayanan kepada masyarakat dan Nanda berharap pemerintah bisa melihat kehadiran APBD itu sangat penting untuk menunjang dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.

“Dimaksimalkan lagi penggunaan anggaran di OPD itu. Sayang pemasukan anggaran kita sudah besar, masa realisasinya tidak tercapai, kan sayang, ayolah, dimaksimalkan kerjanya. Ayo lebih kerja keras dan ikhlas biar lebih maksimal,” ucap Nanda.

Perlu juga diketahui selain rapor merah, agar penyerapan anggaran bisa lebih cepat, Pj Gubernur Akmal Malik, berencana akan memberi pendampingan dan pembinaan pada OPD-OPD di Kaltim.

Share.

Leave A Reply