September 29, 2025
Kaltara Tarakan

98 Tim Ramaikan Fishing Tournament Jelajah Kaltara II di Tarakan

  • Juni 1, 2025
  • 2 min read
98 Tim Ramaikan Fishing Tournament Jelajah Kaltara II di Tarakan

Kalimantan Raya, Tarakan – Sebanyak 98 tim pemancing dari berbagai daerah turut serta dalam Fishing Tournament Jelajah Kaltara II – Kaltara Open 2025 yang digelar Minggu (1/6) di Dermaga Angkatan Laut Mamburungan, Kota Tarakan.

Turnamen yang mengangkat tema pelestarian laut dan budaya maritim ini dibagi dalam dua kategori, yakni Sport Fishing sebanyak 38 tim dan Traditional Fishing sebanyak 60 tim. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana mempererat komunitas pemancing dan mempromosikan potensi wisata bahari Kalimantan Utara.

Ketua panitia pelaksana, Karno, menyampaikan bahwa kegiatan ini digagas oleh komunitas Anglo Tarakan dan didukung berbagai pihak. Ia menambahkan total hadiah yang disediakan panitia mencapai Rp55 juta, termasuk dua unit sepeda motor untuk hadiah utama. Namun sayangnya, hadiah jackpot senilai hampir Rp100 juta untuk tangkapan ikan tertentu tidak berhasil dimenangkan tahun ini.

Karno, Ketua Panitia Fishing Tournament

“Kategori tradisional fishing ada ikan tompel dan kakap merah, salah satunya beratnya 12,5 kg. Tapi belum ada yang berhasil dapat ikan jackpot marlin seberat 150 kilogram,” jelas Karno.

Dalam kategori Traditional Fishing, tim Nusantara 910 berhasil keluar sebagai juara 1 untuk ikan terberat dengan tangkapan seberat 3,6 kilogram. Pemimpin tim, Memet, menyampaikan bahwa teknik dan kesabaran menjadi kunci keberhasilan.

“Saya pakai umpan udang hidup, dapatnya di sekitar perairan lampu merah,” ujarnya. “Yang penting sabar, dan kadang juga faktor rezeki,” terang dia.

Sementara itu, kategori Sport Fishing dimenangkan oleh tim Phoenix yang dipimpin oleh Beni Purba. Tim ini berhasil menangkap ikan giant trevally seberat 7,69 kilogram.

“Kita pakai umpan metal jig, spot-nya di sekitar perairan Gaya Bebas. Ini tim dadakan, isinya dari berbagai kota, dari Medan hingga Jakarta,” ungkap Beni.

Beni mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan ini sebagai potensi untuk mendukung promosi wisata bahari Kalimantan Utara, khususnya Kota Tarakan. “Turnamen seperti ini sangat positif dan harus terus dilanjutkan. Apalagi masyarakat lokal juga sangat antusias,” katanya.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Anggota DPD RI Dapil Kalimantan Utara, Herman, yang memberikan apresiasi atas semangat pelestarian ekosistem laut dan pemberdayaan nelayan lokal.

Panitia berharap turnamen ini dapat menjadi agenda tahunan yang lebih besar ke depannya. Selain lomba, kegiatan juga diwarnai edukasi pelepasan satwa laut dilindungi, seperti penyu, dengan hadiah simbolis sebagai bentuk kampanye pelestarian.