Bersama Gubernur se-Indonesia, Irianto Hadiri Halal Bihalal dan Pengukuhan APPSI
JAKARTA – Bersama para Gubernur lainnya se-Indonesia, Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr H Irianto Lambrie menghadiri acara pengukuhan Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) 2015-2019 oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo di Hotel Borobudur Jakarta, Senin (2/7).
Terpilih sebagai ketua APPSI Antar Waktu kali ini adalah Gubernur Jawa Timur (Jatim), Soekarwo yang menggantikan Syahrul Yasin Limpo (mantan Gubernur Sulawesi Selatan). Bersama dewan pengurus lainnya, Pakde Karwo–demikian akrab disapa, dikukuhkan oleh Mendagri yang juga selaku pembina APPSI. Atas nama Pemerintah Provinsi Kaltara, kami mengucapkan selamat atas dikukuhkannya Bapak Soekarwo, Gubernur Jawa Timur sebagai ketua APPSI bersama dewan pengurus lainnya, ucap Irianto di sela-sela pengukugan.
APPSI, kata Gubernur, adalah sebagai organisasi kerjasama dan kemitraan bagi pemerintah provinsi se-Indonesia. Keberadaan APPSI, kita harapkan akan mempermudah koordinasi dan komunikasi, serta membangun sinergisitas, baik antar pemerintah provinsi, maupun dengan pemerintah pusat, ujar Gubernur lagi.
Selain pengukuhan pengurus, kemarin juga dilangsungkan Rapat Kerja APPSI, serta sekaligus halal bihalal antara Mendagri bersama para gubernur se-Indonesia.
Sementara itu, dalam arahannya Mendagri berharap, dengan dilantiknya kepengurusan APPSI ini, sinergitas antarlembaga pemerintahan bisa berjalan lebih baik dan efektif. Selain itu, Tjahjo juga meminta para kepala pemimpin daerah yang telah dilantik agar melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya. Saya percaya bahwa saudara-saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya untuk melaksanaan sinergitas pemerintahan yang baik, kata Mendagri.
Di tempat sama, Soekarwo dalam sambutannya mengatakan, salah satu program baru APPSI tahun ini, adalah pemberian penghargaan kepada Gubernur terbaik.
Dalam pemberian penghargaan ini, APPSI akan menggandeng beberapa media masa nasional. Dengan tujuan agar penilaian yang dilakukan netral, profesional dan akuntabel. Penyerahan penghargaannya insya Allah Januari 2019 mendatang. Ini kita lakukan untuk memicu semangat kerja teman-teman kepala daerah, kata Pakde Karwo.(humas)