Sosialisasikan Perda Narkotika, Tio : Masa Depan Bangsa Ada di Anak Muda
SAMARINDA – Ketua Komisi II DPRD Kaltim Nidya Listiyono sosialisasikan Peraturan Daerah (Perda) Nomor Anggota Komisi II DPRD Kaltim Sapto Setyo Pramono sosialisasikan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Fasilitasi Pencegahan Penyalahgunaan Narkotika, di Angkringan Punakawan, Jalan Wijaya Kusuma, Samarinda, Minggu (12/6/2022).
Sosialisasi tersebut dilakukannya sebagai bentuk kesadaran atas kondisi saat ini, bahwa pentingnya pencegahan terhadap penyalahgunaan barang terlarang berupa narkotika psikotropika dan zat adiktif lainnya (Napza) yang mengancam kaum milenial sebagai penerus bangsa.
Ditambah sosialisasi Perda ini merupakan tugas yang diamanahkan untuknya sebagai Legislator demi dapat memberikan pemahaman atas hasil kinerja berupa produk hukum kepada masyarakat. Tentunya generasi muda sebagai kaum milenial harus diselamatkan dan diberikan edukasi secara benar tentang bahaya penyalahgunaan Napza.
Politikus asal Samarinda ini ingatkan seluruh orang tua untuk memperhatikan dan menjaga anak-anaknya akan bahaya Napza yang menjadi momok serta mengancam para penerus bangsa.
Menurutnya, para generasi muda merupakan aset bangsa. Karena hal tersebutlah maka perlu memahami dan sadar akan ancaman narkotika yang kian menyebar.
“Sekarang ini kan saya liat para anak muda suka kumpul-kumpul, kemudian main game. Nah ketika ada hal-hal yang buat stres itu justru lari ke hal negatif salah satunya menggunakan narkoba,” kata Tio sapaannya.
Tio menyebut masa depan para anak muda penerus bangsa harus dilindungi dari barang haram tersebut.
“Karena kalau mau lihat masa depan bangsa ke depan itu tergantung dari kualitas anak muda saat ini,” ungkapnya.
Orang tua perlu menjaga diri, keluarga, serta lingkungan dari bahaya narkoba. Kata dia, saat ini narkoba menjadi pilihan berbagai kalangan karena membutuhkan ekonomi. Padahal, langkah tersebut merupakan suatu hal yang keliru, sebab justru menjerumuskan ke ranah hukum.
Kaltim yang cukup dekat dengan negara tetangga, merupakan daerah pemasok yang tinggi. “Karena itu kita harus gaungkan akan bahaya narkoba, biar para anak muda itu sadar dan bisa bersama-sama melawannya,” tukas Sekretaris Fraksi Partai Golkar ini.