21 Titik Jalan Rusak di Jalur Berau-Bulungan, Waspadai Longsor dan Amblas!
Kalimantan Raya, Tanjung Redeb – Jalur darat yang menghubungkan Kabupaten Berau (Kaltim) dan Kabupaten Bulungan (Kaltara) kini dalam kondisi memprihatinkan. Jalan nasional yang menjadi satu-satunya akses utama antarprovinsi ini mengalami kerusakan di 21 titik, berupa amblas dan longsor, yang mengancam keselamatan pengguna jalan.
Pantauan di lapangan menunjukkan kerusakan bervariasi, mulai dari tingkat sedang hingga berat. Bahkan, menjelang akhir Ramadan lalu, beberapa titik sempat terputus total, membuat akses nyaris lumpuh.
“Kalau mau ke Berau atau Bulungan, sekarang harus super waspada. Salah langkah bisa bahaya,” ujar Wahyu, seorang pengendara yang melintas, Minggu (6/4/2025).
Hal senada juga disampaikan Eka, pengendara lainnya, yang menyebutkan bahwa kerusakan cukup parah di beberapa titik.
“Ada bagian yang kelihatannya aman, tapi ternyata ambles. Kalau nggak hafal jalan, bisa celaka. Lebih baik pelan-pelan,” katanya.
Sementara itu, kondisi jalan dari arah Bulungan ke Tanjung Selor, khususnya di sekitar Kilometer 57, relatif masih baik. Kendaraan masih bisa melintas dengan lancar, meski tetap diperlukan kewaspadaan.
“Rusak sih ada, tapi nggak separah yang di sisi Berau. Tapi sekarang arus balik Lebaran, kendaraan ramai. Hati-hati aja, jangan sampai kecelakaan di jalan,” pungkasnya.
Kondisi ini memicu harapan besar agar pemerintah segera turun tangan melakukan perbaikan menyeluruh, demi menjamin keselamatan dan kenyamanan masyarakat yang bergantung pada jalur vital ini.
