KALIMANTAN RAYA – Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Veridiana Huraq Wang menilai, metode lelang dini cukup efektif sebagai upaya percepatan pembangunan dalam realisasi program kegiatan.
Sebagai informasi, sejumlah kegiatan yang telah dilakukan lelang dini antara lain, proyek Pembangunan Rumah Sakit Korpri, Rumah Sakit Mata dan Pembangunan Gedung Inspektorat Daerah.
Lebih lanjut, diketahui beberapa proyek bangunan tersebut, saat ini sudah hampir rampung dikerjakan, bahkan teruntuk Rumah Sakit Mata telah diresmikan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim.
Veridiana menjelaskan, lelang dini khusus diterapkan kepada beberapa kegiatan yang sifatnya saat itu terbilang lambat, sebab lelang dini dapat dilakukan kepada proyek yang telah tersedia lengkap beberapa dokumen administrasinya seperti perencanaan.
“Karena perencanaannya kan sudah ada, jadi memungkinkan saat itu dilakukan lelang dini,” ujarnya kepada awak media, Rabu (25/10/2023).
Ditanya soal kemungkinan ada penerapan metode yang serupa dalam pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2023 ini, pihaknya masih belum bisa memastikan, lantaran perlu dilakukan pertemuan lebih dulu dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yakni Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR Pera) Kaltim.
“Untuk kegiatan yang akan datang kami belum tahu persis pastinya, perlu ada pertemuan dulu dengan OPD terkaitnya, untuk melakukan penanganan terhadap kendala yang seperti itu,” tutup Veridiana.(adv)